Akhirnya terkuak momen pertemuan King Faaz dan Galih Ginanjar, ayah kandungnya.
Sayangnya, pertemuan itu membuat King Faaz dan juga sang ibu, Fairuz A Rafiq begitu terluka.
Sikap Galih Ginanjar kini menuai hasilnya.
Pertemuan itu terjadi saat King Faaz masih kecil.
Fairuz A Rafiq yang sudah bercerai dari Galih Ginanjar itu datang bersama King Faaz kala itu menghadiri satu event.
Rupanya, Galih Ginanjar juga datang ke acara itu.
Namun, alih-alih menemui King Faaz atau sekedar menyapanya, Galih justru cuek seakan tak lihat King Faaz sang anak yang kala itu duduk di dekatnya.
Hal inilah yang kemudian membuat Fairuz semakin yakin bahwa Faaz sakit hati dengan sikap Galih sang ayah kandung.
“Dulu pernah ketemu di salah satu acara barengan. Dulu kan dia (Galih) bilang kalau aku tuh nggak pernah boleh nemuin dia sama anaknya, aku melarang segala macem.”
“Allah punya mau, ditemukanlah kita di satu acara, tapi dia ngeliat Faaz biasa saja.”
“Nggak disamperin, nggak apa, segala macam, kalau memang seorang bapak yang ngerasa dia nggak bisa ditemuin sama anaknya pasti udah dipeluk dong, udah disamperin,” ucap Fairuz A Rafiq dalam tayangan YouTube Trans 7 Official, dikutip TribunJatim.com dari Grid.ID.
Apalagi, Fairuz pernah mendengar bahwasanya Galih meragukan Faaz sebagai anak kandungnya.
Fairuz pun semakin murka, yang kemungkinan besar getaran tersebut sampai kepada Faaz.
Sehingga ia merasa tak nyaman setiap kali mendengar nama Galih Ginanjar.
“Pernah muncul, banyak statement sih, salah satunya di berita aku kaget, pernah aku lihat.”
“Beritanya itu dia bilang kalau dia nggak yakin Faaz itu anaknya.”
“Itu aku lebih sakit lagi, dan aku mikir ya udah lah biarin aja,” ujar Fairuz.
Sementara itu, akibat perbuatannya, King Faaz kini enggan bertemu Galih Ginanjar bahkan Faaz tak mau dengar nama sang ayah disebut.
Di sisi lain, baru-baru ini Galih Ginanjar ungkap fakta soal perceraiannya dengan Fairuz A Rafiq.
“Jadi gini, pada saat itu umur antara 23-25 itu kan emosi sangat tinggi.”
“Mungkin pada saat itu kalau saya bisa menjaga emosi, pasangan saya juga bisa menjaga emosi pada saat itu mungkin sekarang tidak akan bercerai,” terangnya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi via TribunLampung ( grup TribunJatim.com ).
Lebih lanjut, Galih kembali mengatakan bahwa jika saat itu dirinya dapat menahan emosi, ia akan mencegah Fairuz untuk melayangkan surat cerai.
Namun, emosi dan gengsi keduanya sama-sama tinggi dan tak bisa diredam.
“Kalau pada saat itu saya bisa menahan, mungkin saya tidak mengizinkan Fairuz melayangkan surat cerai.”
“Tapi karena pada saat itu kita sama-sama emosi, punya gengsi tinggi, ya udah lah kalau emang begitu,” tambah Galih.
Dalam kesempatan tersebut, pria berusia 34 tahun itu mengaku menyesal karena telah bercerai dengan Fairuz.
Hal ini membuat dirinya tidak dapat tinggal bersama putranya, King Faaz.
“Tapi kan yang saya sesali harusnya saya tinggal sama Faaz jadi enggak, itu aja sih,” ucapnya.
Selain itu, pemain sinetron Cinderella tersebut tak dapat mengikuti perkembangan Faaz karena tidak tinggal bersama.
“Perkembangan anak juga kan saya tidak bisa bersama dia sampai masa ke masa sampai sekarang,” tutup Galih Ginanjar.
Sumber: Tribunjatim